KABAMINANG.com – Jakarta, Presiden Prabowo Subianto memanggil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (15/09/2025). Pertemuan ini membahas percepatan penyediaan rumah subsidi bagi masyarakat yang menjadi salah satu prioritas utama pemerintah.
Dalam kesempatan tersebut, Maruarar melaporkan perkembangan terkini penyerapan program rumah subsidi sepanjang tahun 2025. Maruarar menekankan bahwa peningkatan kuota rumah subsidi tahun ini dinaikkan secara signifikan dari 220 ribu menjadi 350 ribu unit. Kenaikan ini telah diiringi dengan progres realisasi yang positif di lapangan.
Maruarar juga menjelaskan terobosan baru berupa Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk sektor perumahan. Maruarar menyebut program senilai Rp130 triliun ini menjadi sejarah baru karena untuk pertama kalinya KUR diarahkan mendukung pembiayaan rumah rakyat, baik dari sisi suplai maupun permintaan.
Read More:
- 1 Gelombang Pengungsi Sudan Membanjiri Chad: Krisis Kemanusiaan Memburuk di Tengah Perang yang Tak Berkesudahan
- 2 Presiden Prabowo Resmikan Jembatan Kabanaran, Tingkatkan Konektivitas dan Ekonomi Jawa Tengah
- 3 Kunjungan Kenegaraan Raja Yordania ke Jakarta Abdullah II ibn Al Hussein dan Presiden Prabowo Subianto Sepakati Kerja Sama Strategis
Selain mendukung sektor suplai, KUR perumahan ini juga menyasar sisi permintaan dengan menyokong pelaku usaha mikro di bidang hunian. Maruarar menilai kebijakan ini akan membuka peluang luas bagi masyarakat kecil yang berusaha di rumahnya untuk turut meningkatkan kesejahteraan.
(MB)








