KABAMINANG.com, Kabupaten Solok, 10 Agustus 2025 — GOR Tuanku Tabiang Batu Tupang di Kecamatan Kubung mendadak “memutih” oleh seragam karateka dari berbagai perguruan yang tergabung dalam FORKI Kabupaten Solok. Sekitar 300 karateka dari sembilan perguruan mengikuti latihan gabungan dalam semangat persatuan dan pembinaan prestasi, Minggu pagi (10/8).
Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya Pemerintah Kabupaten Solok untuk memaksimalkan keberadaan GOR sebagai pusat aktivitas masyarakat. Tidak hanya sebagai tempat latihan olahraga, GOR ini juga sudah aktif digunakan oleh club senam jantung, komunitas lari pagi, jalan sehat, hingga agenda rutin senam pagi Pemkab Solok setiap Minggu.
GOR Tuanku Tabiang Batu Tupang pun kini disiapkan sebagai pusat pelaksanaan Upacara Peringatan HUT RI ke-80 pada 17 Agustus 2025. Terlihat para anggota Paskibra mulai rutin melakukan latihan di lokasi tersebut.
Ajang Silaturahmi dan Motivasi Atlet
Latihan gabungan FORKI hari ini dihadiri oleh berbagai tokoh dan unsur Forkopimda. Kapolres Solok yang diwakili oleh Kapolsek Kubung AKP Nafris, SH menyampaikan apresiasi atas kegiatan ini.
“Ini ajang silaturahmi antar karateka, juga jadi momen memotivasi diri. Olahraga ini harus terus dikembangkan untuk melahirkan prestasi,” ujar AKP Nafris.
Sementara itu, Dandim Solok yang diwakili Kapten Jon Erikson menambahkan bahwa kegiatan seperti ini penting untuk membangun karakter generasi muda.
“Karate bukan hanya soal fisik, tapi juga bekal diri. Gunakan ilmu ini dengan bijak, jangan disalahgunakan,” pesannya.
Apresiasi juga datang dari Kapolres Solok Kota, AKP Juprinaldi, SH yang menyebut karate sebagai nilai tambah dalam seleksi TNI/Polri.
Read More:
- 1 Bawaslu Dharmasraya Gelar Penguatan Kelembagaan Hadapi Pemilu 2029 Pasca Putusan MK Nomor 135/PUU-XXII/2024
- 2 Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah Gelar Webinar Kampanye Wajib Belajar 13 Tahun dan Penanganan Anak Tidak Sekolah se-Sumatera Barat
- 3 Edisi ke-24 Podcast Tendangan Bebas Hafiz (TBH) Hadirkan Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Solok Sebagai Narasumber
“Kami melihat banyak atlet FORKI yang mewarnai seleksi masuk TNI dan Polri. Ini bukti karate menjadi modal penting untuk masa depan,” ungkapnya.
Satu Bendera: FORKI
Ketua FORKI Kabupaten Solok, Hafni Hafiz, menekankan pentingnya menyatukan semangat antar perguruan di bawah satu bendera besar FORKI.
“Tak ada lagi ego antar perguruan. FORKI adalah rumah kita bersama. Kita giatkan latihan, kita kuatkan persaudaraan,” tegas Hafni.
Ia juga menyampaikan bahwa FORKI telah berhasil menganggarkan Kejuaraan Daerah (Kejurda) dalam APBD Kabupaten Solok 2025 melalui Pokok-Pokok Pikiran DPRD. Hal ini menjadi langkah awal dalam mendorong kebangkitan olahraga di Kabupaten Solok.
“Kita ingin semua atlet semangat, termotivasi, dan siap menyongsong prestasi. FORKI menjadi pionir kebangkitan olahraga Solok,” ujarnya disambut tepuk tangan bergemuruh dari para peserta.
Latihan bersama ini diikuti oleh sembilan perguruan, termasuk para pemegang sabuk hitam, pelatih, serta pengurus FORKI. Hadir pula perwakilan dari Pemerintah Kabupaten Solok, KONI, dan unsur Forkopimda, memperlihatkan dukungan penuh terhadap pembinaan olahraga karate di daerah.
(MB)
