Kota Solok, KABAMINANG.com – Kepala Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren) Kementerian Agama Kota Solok, Fauzi, S.Sos.I, menghadiri perayaan Milad ke-17 dan Wisuda Angkatan ke-11 Pondok Pesantren Warasatul Anbiya, Kamis (19/06/2025).
Dalam sambutannya, Fauzi menekankan pentingnya menjadikan momen milad sebagai bentuk rasa syukur atas perjuangan dan pengorbanan dalam menebarkan ilmu. Ia juga menyoroti peran pesantren sebagai tempat yang memadukan ilmu dan akhlak.
“Jadikanlah ilmu sebagai cahaya, akhlak sebagai pakaian dan Allah sebagai tujuan. Ilmu tanpa adab adalah bencana, dan adab tanpa ilmu adalah kekosongan. Di sinilah peran Pondok Pesantren, melengkapi semuanya agar menjadi sempurna,” ujar Fauzi di hadapan para tamu undangan.
Ia juga mengingatkan para santri bahwa wisuda bukanlah akhir dari perjalanan, melainkan awal dari misi membawa keberkahan dalam kehidupan.
Read More:
- 1 Ketua DPRD Solok Resmikan Sasaran Randai Taratak Bancah Saiyo, Dorong Seni Tradisi sebagai Benteng Narkoba
- 2 Lintas Sektoral Dimobilisasi, DPRD Dharmasraya Dukung Rapat Operasi Ketupat Singgalang 2025
- 3 Host Chanel Tendang Bebas Hafiz Ucapkan Selamat HUT Bhayangkara ke-79, Apresiasi Kinerja Polres Solok
“Perpisahan bukanlah untuk menjauh, tapi untuk kembali bertemu kelak sebagai pembawa manfaat dan cahaya bagi umat,” tambahnya.
Acara ini juga turut dihadiri oleh berbagai tokoh penting di Kota Solok, antara lain Wali Kota Solok yang diwakili oleh Kabag Kesra, Dandim 0309, Kapolres Solok, Ketua Baznas, Ketua MUI, pimpinan seluruh bank di Kota Solok, para pimpinan ormas, pimpinan pondok pesantren se-Kota Solok, serta keluarga besar Ponpes Warasatul Anbiya dan wali santri.
Sebanyak 31 santri diwisuda pada tahun ajaran 2024/2025 ini. Prosesi wisuda dan milad berlangsung khidmat dan lancar, ditutup dengan tradisi makan bajamba di kediaman pimpinan Pondok, Teungku Darmarison, S.Pd.I.
Dengan semangat kebersamaan dan nilai-nilai keislaman yang dijunjung tinggi, acara ini menjadi momentum penting bagi Ponpes Warasatul Anbiya dalam melanjutkan perjuangannya mencetak generasi yang berilmu dan berakhlak mulia.
(MB)
