KABAMINANG.com – Liga 1 2024/2025 resmi menutup musim dengan drama menegangkan di pekan terakhir. Tiga tim besar, yakni PSS Sleman, Barito Putera, dan PSIS Semarang, harus menerima kenyataan pahit terdegradasi ke Liga 2. Ketiganya gagal menyelamatkan posisi meskipun beberapa di antaranya menang di pekan pamungkas.
PSIS menjadi tim pertama yang memastikan diri turun kasta sejak dua pekan lalu. Hasil imbang antara Semen Padang dan Persebaya membuat Mahesa Jenar tidak mungkin mengejar poin, meskipun kompetisi masih menyisakan laga. Ini menjadi penurunan performa drastis setelah sempat bersaing di papan tengah pada awal musim.
Drama Akhir Musim:
Sementara itu, PSS Sleman dan Barito Putera datang ke laga terakhir dengan misi hidup mati. PSS tampil luar biasa saat menumbangkan Madura United 3-0 di Bangkalan, berkat dua gol Betinho dan satu dari Tocantins. Namun, kemenangan tersebut sia-sia karena Semen Padang juga menang 2-0 dari Arema FC di Kanjuruhan.
Read More:
- 1 Real Madrid Lumat RB Salzburg 3-0, Amankan Puncak Grup H Piala Dunia Antarklub 2025
- 2 Tragedi Mengguncang Dunia Sepak Bola: Diogo Jota Meninggal dalam Kecelakaan Mobil di Spanyol
- 3 Al Hilal Tundukkan Manchester City dalam Drama Perpanjangan Waktu di Piala Dunia Antarklub 2025
Situasi serupa dialami Barito Putera yang menaklukkan PSIS dengan skor 2-1, tetapi nasib tetap tak berpihak karena poin mereka tetap kalah head-to-head dari tim-tim zona aman.
Dampak & Perjalanan Selanjutnya:
Ketiga tim tersebut akan berlaga di Liga 2 musim depan, bergabung dengan tim-tim tradisional seperti Persiba Balikpapan dan Sriwijaya FC. Liga 2 sendiri dijadwalkan akan dimulai pada Agustus 2025.
Meskipun terdegradasi, para suporter setia seperti Panser Biru (PSIS), Super Elja (PSS), dan Barito Mania tetap menunjukkan dukungan luar biasa. Media sosial dipenuhi pesan semangat dan seruan untuk tetap setia mendampingi tim kebanggaan mereka.
(JAVA)
