Kabaminang.com Kabupaten Solok, 1 Februari 2025 – Lapangan Ampera Cubadak, Jorong Tabek, Nagari Talang Babungo, Kecamatan Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok menjadi saksi kesuksesan perhelatan Silaturahmi Seni Sumatera Barat yang diselenggarakan oleh Sanggar Gobah Saiyo.
Acara yang berlangsung sepanjang hari ini menampilkan beragam grup sanggar seni dari berbagai daerah yang tergabung dalam Saikek Sakabek Arek.
Acara yang dihadiri oleh berbagai tokoh penting ini, termasuk anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat Nur Firmansyah, Ketua Perkumpulan Suku Melayu Sumatera Barat, perwakilan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Solok, Camat Hiliran Gumanti, Wali Nagari, dan para tuo seni, berhasil menarik antusiasme masyarakat dari pagi hingga sore hari.
Rajo Pamenan, pengurus Sanggar Gobah Saiyo, menjelaskan signifikansi acara ini.
“Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin dari Saikek Sakabek Arek yang dilaksanakan setiap bulannya. Kali ini, Gobah Saiyo bertindak sebagai tuan rumah. Alhamdulillah, antusias dan dukungan dari masyarakat sangat luar biasa, dari pagi sampai sore tetap ramai untuk menyaksikan,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Rajo Pamenan menyampaikan rasa terima kasihnya.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu terlaksananya kegiatan ini. Sekaligus, kami mohon maaf kepada tamu dan undangan kalau sekiranya ada yang salah dan janggal,” tambahnya.
Read More:
- 1 Ketua DPRD Kabupaten Solok Ivoni Munir Buka Pelatihan Etika dan Kepribadian IKA DPRD
- 2 Aroma Tak Sedap Proyek Rusunawa Dharmasraya: Penyidikan Korupsi Terancam Dihentikan
- 3 Kasi PD Pontren Kemenag Kota Solok Hadiri Karantina Tahfizh Surau Sumagek Aro IV Korong
Sanggar Gobah Saiyo sendiri dikenal sebagai sanggar legendaris dengan kekhasan seni silek kurambik-nya. Keunikan ini menjadi daya tarik tersendiri dalam perhelatan yang menghadirkan grup-grup sanggar dari Kota Padang, Kabupaten Solok Selatan, Kota Sawahlunto, dan tuan rumah Kabupaten Solok.
Wirasto, Pamong Budaya Disparbud Kabupaten Solok, mengungkapkan apresiasinya terhadap penyelenggaraan acara.
“Kami sangat bangga dengan antusiasnya para pelaku seni yang hadir dari berbagai daerah. Silaturahmi kali ini semakin menggiatkan dan menjaga keberadaan seni itu sendiri. Kami juga memberikan apresiasi kepada tuan rumah Gobah Saiyo yang telah sukses menyelenggarakan acara ini,” ujarnya.
Acara yang dimulai dengan arak-arakan ini dilanjutkan dengan penampilan masing-masing grup seni yang membawakan kesenian tradisi. Rangkaian pertunjukan ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi antar seniman, tetapi juga berperan dalam melestarikan dan memperkenalkan kekayaan seni tradisi Minangkabau kepada masyarakat luas.
Kesuksesan acara ini menjadi bukti nyata bahwa semangat berkesenian dan melestarikan budaya tradisional masih sangat kuat di Sumatera Barat. Dengan adanya kegiatan rutin seperti ini, diharapkan kelestarian seni tradisi akan terus terjaga dan dapat diwariskan kepada generasi mendatang.
Keberhasilan Sanggar Gobah Saiyo dalam menyelenggarakan acara ini juga menunjukkan pentingnya peran sanggar seni sebagai ujung tombak pelestarian budaya di tingkat akar rumput. Melalui kegiatan seperti ini, nilai-nilai budaya dan tradisi dapat terus hidup dan berkembang di tengah arus modernisasi.
((RA))