KABAMINANG.com, Solok, 30 Juli 2025 – Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) Kecamatan Lembah Gumanti dan Kecamatan Danau Kembar, Kabupaten Solok, resmi memiliki kepengurusan baru untuk periode mendatang.
Pemilihan dan pengukuhan pengurus LKAAM di kedua kecamatan ini dilaksanakan secara berurutan pada Selasa dan Rabu, 29-30 Juli 2025, sebagai bagian dari upaya pelestarian adat dan budaya Minangkabau di wilayah Kabupaten Solok.
Pemilihan dan Pengukuhan di Kecamatan Lembah Gumanti
Pemilihan pengurus LKAAM Kecamatan Lembah Gumanti berlangsung di Aula Kantor Camat Lembah Gumanti pada Selasa, 29 Juli 2025. Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Pengurus LKAAM Provinsi Sumatera Barat yang diwakili oleh Jasril Jack Dt. Pintu Langik, Ketua LKAAM Kabupaten Solok Dr. H. Gusmal, SE, MM Dt. Rajo Lelo, serta jajaran pengurus LKAAM Kabupaten Solok.
Hadir pula perwakilan dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Solok, wali nagari, ketua Kerapatan Adat Nagari (KAN), ketua Badan Permusyawaratan Nagari (BPN), serta Bundo Kanduang se-Kecamatan Lembah Gumanti.
Dalam proses pemilihan yang berlangsung demokratis, Dt. Bandaro Sati terpilih sebagai Ketua LKAAM Kecamatan Lembah Gumanti. Pengukuhan langsung dilakukan oleh Ketua LKAAM Kabupaten Solok, Dr. H. Gusmal, SE, MM Dt. Rajo Lelo, yang dalam sambutannya menegaskan pentingnya peran pengurus LKAAM dalam menjaga adat istiadat Minangkabau.
“Para pengurus yang terpilih adalah niniak mamak yang diamanahi untuk memelihara dan melestarikan nilai-nilai adat di kecamatan ini. Mahukum adia bakato bana, artinya kita harus menjalankan amanah ini dengan penuh tanggung jawab,” ujar Gusmal, menutup sambutannya.
Pemilihan dan Pengukuhan di Kecamatan Danau Kembar
Sehari setelahnya, pada Rabu, 30 Juli 2025, pemilihan pengurus LKAAM Kecamatan Danau Kembar digelar di Kantor Camat Danau Kembar, yang berlokasi di Nagari Simpang Tanjung Nan Ampek. Acara ini juga dihadiri oleh sejumlah tokoh adat dan pemerintahan, termasuk perwakilan LKAAM Provinsi Sumatera Barat, LKAAM Kabupaten Solok, Camat Danau Kembar, Forkopimcam, wali nagari, ketua KAN, serta perwakilan Disparbud Kabupaten Solok.
Dalam pemilihan ini, Dt. Rajo Nan Putiah terpilih sebagai Ketua LKAAM Kecamatan Danau Kembar. Pengukuhan dilakukan dengan suasana khidmat, menandakan komitmen untuk memperkuat peran LKAAM dalam menjaga kearifan lokal di wilayah tersebut.
Read More:
- 1 Didaulat Jadi Ketua Panitia Pelaksana Peringatan HUT RI ke-80, Fauzi: Akan Ada Zikir Bersama
- 2 Pascasarjana UMMY Solok Dukung Astacita Presiden RI Prabowo Subianto: Komitmen Bangun SDM Lewat Kampus
- 3 Ada Tembok Pemisah Ditubuh Diskominfo Dharmasraya, "Bom Waktu" Keretakan Bagi Kepala Daerah dengan Media
Perwakilan Disparbud Kabupaten Solok, Pamong Budaya Ahli Muda Wirasto, SH, menyampaikan bahwa pembentukan pengurus LKAAM di kecamatan ini merupakan bagian dari upaya melengkapi struktur kepengurusan adat di seluruh Kabupaten Solok.
“Saat ini, masih ada dua kecamatan yang belum terbentuk pengurus LKAAM-nya. Rencananya, besok Kamis akan dilaksanakan pemilihan di Kecamatan Bukit Sundi. Insya Allah, setelah semua kepengurusan kecamatan terbentuk, kita akan menggelar Pati Ambalau di pusat kabupaten,” ungkap Wirasto.
Komitmen Pelestarian Adat Minangkabau
Kedua acara pemilihan dan pengukuhan ini menegaskan komitmen LKAAM untuk terus melestarikan nilai-nilai adat dan budaya Minangkabau di tengah tantangan modernisasi. Pengurus LKAAM yang baru terpilih di kedua kecamatan diharapkan dapat menjadi motor penggerak dalam menjaga harmoni sosial, menyelesaikan sengketa adat, serta mengedukasi generasi muda tentang pentingnya memahami dan mengamalkan nilai-nilai budaya Minangkabau.
Mantan Bupati Solok, Dr. H. Gusmal, SE, MM Dt. Rajo Lelo, yang juga menjabat sebagai Ketua LKAAM Kabupaten Solok, menekankan bahwa peran niniak mamak dalam LKAAM harus diperkuat untuk menjaga keberadaan adat di tengah masyarakat.
“Kita harus bersama-sama memastikan bahwa adat istiadat tetap hidup dan relevan di tengah perkembangan zaman,” tuturnya.
Langkah ke Depan
Dengan terbentuknya pengurus LKAAM di Kecamatan Lembah Gumanti dan Danau Kembar, Kabupaten Solok semakin mantap dalam memperkokoh struktur kelembagaan adatnya. Rencana pelaksanaan Pati Ambalau, yang akan menjadi momen pengukuhan bersama seluruh pengurus LKAAM kecamatan di Kabupaten Solok, menjadi langkah strategis untuk menyatukan visi dan misi dalam pelestarian budaya Minangkabau.
Acara ini juga menjadi wujud sinergi antara pemerintah daerah, lembaga adat, dan masyarakat dalam menjaga kearifan lokal yang menjadi identitas kuat Ranah Minang. Diharapkan, kepengurusan baru ini dapat menjalankan amanah dengan baik, mempererat tali silaturahmi, dan membawa kemajuan bagi masyarakat di kedua kecamatan tersebut.
(RA)
Respon (12)
Komentar ditutup.