Scroll untuk baca artikel

BERITAKhas

Silaturahmi Randai Meriahkan Muaro Indah, Empat Grup Tampil Antusias

×

Silaturahmi Randai Meriahkan Muaro Indah, Empat Grup Tampil Antusias

Sebarkan artikel ini

Muaro Paneh, KABAMINANG.com Sabtu (10 Mei 2025). Suasana kearifan lokal terasa hangat ketika empat grup randai berkumpul dalam acara silaturahmi yang digelar oleh Group Randai Muaro Indah. Bertempat di sasaran Group Muaro Indah, Jorong Galagah, Nagari Muaro Paneh, Kecamatan Bukit Sundi, kegiatan ini dipadati oleh ratusan warga dari berbagai lapisan.

Kegiatan dibuka oleh Pamong Budaya Muda, Bapak Wirasto, mewakili Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Solok. Hadir pula Wali Nagari Muaro Paneh, Kepala Jorong Galagah, serta tokoh adat seperti niniak mamak, alim ulama, cadiak pandai, dan bundo kanduang. Tidak ketinggalan, puluhan pemuda dan anak-anak usia sekolah turut memeriahkan barisan penonton.

Dalam sambutannya, Wirasto menyampaikan kegembiraannya atas antusiasme masyarakat. “Saya sangat senang melihat dukungan lintas generasi dari niniak mamak hingga pelajar turut menjaga dan meneruskan tradisi randai. Hal ini membuktikan bahwa seni tradisi kita masih dicintai dan diminati,” ujarnya.

Penampilan diawali oleh Grup Labuah Saiyo yang membawakan randai dengan sendratari penuh irama tradisional. Berikutnya, Grup Talago Indah menghidupkan panggung dengan dialog jenaka dan rebana, diikuti Grup Riak Danau yang menampilkan paduan tari dan nyanyian khas Minangkabau. Penutup malam ditandai oleh tuan rumah, Grup Muaro Indah, yang memukau hadirin dengan kolaborasi randai kontemporer sambil mempertahankan elemen storytelling klasik.

Acara ini sekaligus menjadi ajang temu antar-grup randai yang kini semakin aktif di Kabupaten Solok. Sejumlah komunitas baru tengah bermunculan, menandakan kebangkitan minat publik terhadap kesenian tradisional.

Ke depan, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan berencana menggelar pelatihan dan festival randai tahunan sebagai upaya pelestarian budaya lokal.

Silaturahmi Randai Muaro Indah sukses menyatukan seniman, tokoh adat, dan generasi muda dalam semangat menjaga warisan budaya Minangkabau. Dengan momentum positif ini, diharapkan tradisi randai akan terus hidup dan berkembang di masa mendatang.

(RA)