Arosuka, KABAMINANG.com – Meskipun suasana Bulan Suci Ramadhan masih menyelimuti, semangat dan dedikasi jajaran Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Solok tak surut sedikit pun. Hal ini terbukti dari penyelenggaraan tiga kali Rapat Paripurna yang digelar secara maraton pada Jumat, 21 Maret 2025, bertempat di ruang sidang utama DPRD di Arosuka.
Rapat Paripurna dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kabupaten Solok, Ivoni Munir, dengan didampingi oleh Wakil Ketua Armen Plani dan Mukhlis. Turut hadir dalam rapat penting ini, Wakil Bupati Solok, H. Candra, yang tampil membacakan dan menyerahkan tiga dokumen penting dari pemerintah daerah.
Tampak pula sejumlah pejabat daerah seperti Sekretaris Daerah, Sekretaris DPRD, jajaran Forkopimda, Asisten, Staf Ahli, Kepala OPD, Camat, hingga tokoh masyarakat yang turut menyaksikan jalannya rapat paripurna tersebut.
Tiga agenda utama menjadi fokus dalam rapat kali ini, yaitu:
1. Penyampaian Nota Pengantar Bupati Solok tentang Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Pemerintah Daerah Tahun 2024.
2. Penyampaian Nota Penjelasan Bupati Solok terkait Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RT/RW).
3. Penyampaian Nota Pengantar Bupati Solok terkait Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Solok Tahun 2025–2030.
Dalam pidatonya, Wakil Bupati H. Candra menyampaikan bahwa meskipun penyusunan LKPJ Pemerintah Daerah Tahun 2024 telah melalui evaluasi dan penyusunan yang menyeluruh, dirinya menyadari masih terdapat berbagai kekurangan yang harus disempurnakan bersama.
“Kami berharap pimpinan dan seluruh anggota DPRD dapat memberikan saran, masukan, dan kritik yang konstruktif demi penyempurnaan penyelenggaraan pemerintahan daerah. Apa yang masih kurang, mari kita benahi bersama. Inilah bentuk sinergitas antara eksekutif dan legislatif,” ujar H. Candra dalam sambutannya.
Lebih lanjut, mengenai Ranperda RT/RW, ia menegaskan pentingnya peran dokumen tersebut dalam menata arah pembangunan Kabupaten Solok ke depan secara berkelanjutan dan berwawasan lingkungan.
“RTRW bukan hanya sekadar dokumen formal, namun sebuah komitmen bersama yang akan menjadi panduan dalam mewujudkan Kabupaten Solok yang maju, tertata, dan sejahtera. Saya mengajak seluruh elemen masyarakat, baik pemerintah, swasta, maupun masyarakat sipil untuk menjadikan dokumen ini sebagai pedoman dalam setiap langkah pembangunan ke depan,” tambahnya dengan penuh semangat.
Read More:
- 1 Lintas Sektoral Dimobilisasi, DPRD Dharmasraya Dukung Rapat Operasi Ketupat Singgalang 2025
- 2 Tiga Pelapor Diperiksa Kejaksaan Selama 11 Jam Terkait Dugaan Pungli Replanting Sawit di Dharmasraya
- 3 Kasi PD Pontren Kemenag Kota Solok Hadiri Karantina Tahfizh Surau Sumagek Aro IV Korong
Dokumen ketiga yang juga diserahkan secara simbolis adalah Rancangan Awal RPJMD Kabupaten Solok Tahun 2025–2030. Dalam hal ini, Pemerintah Kabupaten Solok berharap adanya dukungan konkret dari DPRD untuk menyempurnakan dokumen yang menjadi peta jalan pembangunan lima tahun ke depan.
“RPJMD ini kami susun berdasarkan kondisi faktual dan kebutuhan riil masyarakat. Visi dan misi kepala daerah akan dituangkan secara sistematis agar pembangunan dapat terarah, terukur, dan memberikan manfaat langsung kepada masyarakat luas,” jelas H. Candra.
Rapat Paripurna ini menjadi bukti bahwa kolaborasi antara eksekutif dan legislatif di Kabupaten Solok terus berjalan harmonis, bahkan di tengah bulan Ramadhan. Ketua DPRD Kabupaten Solok, Ivoni Munir, dalam pernyataannya juga menyampaikan apresiasi tinggi kepada pemerintah daerah atas kesiapan dan komitmennya dalam menyusun dokumen-dokumen perencanaan pembangunan yang strategis.
“Kami dari DPRD menyambut baik penyampaian ketiga dokumen ini. Proses pembahasan akan kami lakukan secara komprehensif, kritis, namun tetap konstruktif. Ini adalah langkah awal untuk memastikan setiap program pembangunan ke depan benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat,” ungkap Ivoni Munir.
Selain itu, Wakil Ketua DPRD Armen Plani menambahkan bahwa pelaksanaan rapat paripurna di bulan Ramadhan ini juga sebagai bentuk penghormatan terhadap waktu yang terbatas, sekaligus menunjukkan dedikasi seluruh anggota dewan terhadap tanggung jawab mereka.
“Ramadhan bukan penghalang untuk bekerja maksimal. Justru ini momen untuk bekerja lebih ikhlas dan fokus. Kita ingin masyarakat tahu bahwa dewan tetap hadir dan bekerja keras untuk kepentingan daerah,” tuturnya.
Kegiatan rapat paripurna yang dilangsungkan selama hampir satu hari penuh ini ditutup dengan doa bersama agar setiap agenda pembangunan Kabupaten Solok dapat berjalan dengan lancar dan mendapatkan keberkahan, terutama di bulan penuh rahmat ini.
Dengan tiga agenda penting yang telah disampaikan, kini langkah selanjutnya adalah pembahasan lebih mendalam oleh masing-masing komisi dan fraksi DPRD. Harapannya, seluruh dokumen tersebut dapat segera disahkan menjadi dasar hukum dan arah kebijakan yang strategis, sehingga roda pemerintahan dan pembangunan Kabupaten Solok berjalan lebih terstruktur, adaptif, dan progresif.
Produktivitas DPRD Kabupaten Solok di bulan Ramadhan ini menjadi gambaran nyata komitmen mereka dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat. Kolaborasi yang terbangun antara legislatif dan eksekutif diharapkan terus berlanjut demi kemajuan daerah. Di tengah kesibukan menunaikan ibadah puasa, DPRD Kabupaten Solok tetap membuktikan bahwa pengabdian kepada rakyat tidak mengenal waktu.
(MB)