Kabaminang.com, Sumani – Suasana khidmat dan penuh semangat menyelimuti SDN 13 Sumani, Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok saat menggelar peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW.
Peringatan yang berlangsung meriah ini menghadirkan sosok inspiratif Da’i Muda Solok, Ustadz Wawan Syafriandi, S.Pd sebagai pemateri utama dalam tausiyah yang diselenggarakan di aula sekolah.
Seluruh siswa-siswi dan majelis guru SDN 13 Sumani tampak antusias mengikuti rangkaian acara yang telah dipersiapkan dengan matang oleh pihak sekolah.
Tepat pukul 08.00 WIB, acara dibuka secara resmi dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh salah satu siswa berprestasi. Lantunan ayat suci tersebut seakan memberi kesejukan tersendiri di pagi yang cerah itu.
Selanjutnya, Kepala SDN 13 Sumani, Ibu Devi, M.Pd menyampaikan sambutan yang hangat dan penuh makna. Dalam sambutannya, beliau tidak hanya mengapresiasi inisiatif menghadirkan Da’i Muda Solok ke sekolah, tetapi juga menekankan signifikansi momentum Isra Mi’raj bagi pembentukan karakter peserta didik.
“Peringatan Isra Mi’raj ini sudah menjadi agenda tahunan di sekolah kita. Tujuannya bukan sekadar seremonial, tetapi lebih dari itu, kita ingin memperkuat iman dan takwa serta mengambil hikmah mendalam dari peristiwa agung ini,” ungkap Ibu Devi dengan penuh semangat.
Beliau juga menekankan pentingnya menanamkan nilai-nilai Islami kepada para siswa sejak dini, yang menurutnya akan menjadi fondasi kuat dalam membentuk generasi yang berakhlak mulia dan berprestasi.
Memasuki acara inti, Ustadz Wawan Syafriandi, S.Pd yang sudah tidak asing lagi sebagai Da’i Muda Solok, membawakan tausiyah dengan gaya yang khas dan mudah dipahami anak-anak.
Dalam paparannya yang berlangsung sekitar 45 menit, beliau mengulas sejarah perjalanan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW dengan cara yang menarik dan interaktif. Sesekali diselingi dengan pertanyaan sederhana kepada para siswa, membuat suasana tausiyah menjadi lebih hidup dan tidak monoton.
Read More:
- 1 Camat X Koto di Atas Resmi Diserahterimakan, Novriandi Putra Ditunjuk Jadi PLT
- 2 Dua Nagari di Kecamatan X Koto di Atas Gelar Pelatihan Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintahan
- 3 Fauzi, Kasi PD Pontren Ajak ASN Kemenag Kota Solok Terapkan Tiga Hal Penting
Ustadz Wawan menekankan tiga poin penting yang dapat dipetik dari peristiwa Isra Mi’raj.
Pertama, pentingnya memperkuat iman melalui keyakinan akan kekuasaan Allah SWT.
Kedua, pembelajaran tentang kewajiban shalat lima waktu yang merupakan hadiah langsung dari Allah SWT melalui peristiwa ini.
Ketiga, perlunya memiliki sikap tangguh dalam menuntut ilmu, sebagaimana ditunjukkan oleh Nabi Muhammad SAW dalam perjalanan spiritualnya.
Antusiasme peserta semakin memuncak saat memasuki sesi tanya jawab. Banyak tangan teracung ke atas, berlomba untuk mendapatkan kesempatan bertanya atau menjawab pertanyaan yang diajukan.
Pihak sekolah secara bijak telah menyiapkan berbagai hadiah menarik bagi siswa yang aktif berpartisipasi, sehingga suasana menjadi semakin semarak namun tetap terkendali.
Menjelang penutupan acara, seluruh peserta berkumpul untuk mengabadikan moment berharga ini dalam sesi foto bersama.
Terlihat jelas raut wajah bahagia dari para siswa, guru, dan tentunya Ustadz Wawan Syafriandi. Kegiatan peringatan Isra Mi’raj di SDN 13 Sumani ini tidak hanya berhasil memberikan pemahaman lebih dalam tentang sejarah dan hikmah Isra Mi’raj, tetapi juga menjadi bukti nyata komitmen sekolah dalam memadukan pendidikan umum dengan nilai-nilai keagamaan.
(WRM)