BERITADPRD

Tak Kenal Lelah, Ketua DPRD Solok Ivoni Munir Sambangi Warga Terdampak Longsor

×

Tak Kenal Lelah, Ketua DPRD Solok Ivoni Munir Sambangi Warga Terdampak Longsor

Sebarkan artikel ini

KABAMINANG.com – Kabupaten Solok. 16 Desember 2025. Ketua DPRD Kabupaten Solok, Ivoni Munir, kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap warga terdampak bencana. Di penghujung sore, hampir mendekati waktu Magrib, Ivoni Munir bergegas mengunjungi lokasi longsor di Bukit Gampong, Komplek Perumahan Hansella, meski seharian penuh menjalani agenda padat kedinasan.

Sejak pagi hingga siang, Ivoni Munir memimpin Rapat Badan Anggaran (Banggar) bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD). Sore harinya, ia menghadiri serah terima jabatan Sekretaris DPRD. Namun, lelahnya aktivitas tidak menghalangi langkahnya untuk langsung turun ke lapangan menemui warga yang telah menunggu.

Kunjungan tersebut berlangsung di Jorong Bukik Gompong, Nagari Koto Gadang Guguak, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok. Ivoni Munir disambut hangat oleh masyarakat setempat, tokoh masyarakat, serta perangkat nagari yang sejak siang menanti kehadirannya.

Dalam kunjungan itu, Ivoni Munir menyerahkan bantuan secara langsung kepada keluarga yang terdampak longsor. Ia berharap bantuan tersebut dapat sedikit meringankan beban para korban.
“Semoga bermanfaat. Semoga diganti lebih baik dan berlipat ganda oleh Sang Pencipta. Aamiin,” ucap Ivoni Munir penuh harap.

Berdasarkan data sementara, bencana longsor di Perumahan Hansella mengakibatkan 5 rumah hancur dan terbawa arus, 14 rumah terdampak, serta 52 kepala keluarga terpaksa mengungsi sementara ke tempat yang lebih aman.

Sejak bencana banjir dan longsor melanda Kabupaten Solok, Ivoni Munir tercatat hampir setiap hari turun ke lapangan bersama unsur Forkopimda dan Pemerintah Daerah. Kehadirannya di tengah masyarakat menjadi penyemangat tersendiri bagi warga yang sedang diuji musibah.

Ia juga berharap agar kondisi darurat segera berlalu. “Semoga bencana cepat berlalu dan kondisi segera pulih kembali. Dengan perpanjangan status tanggap darurat selama satu minggu, kita berharap tahapan berikutnya dapat berjalan dengan baik, mulai dari rehabilitasi hingga rekonstruksi,” tutup Ivoni Munir.

(MB)