Scroll untuk baca artikel
DharmasrayaSUMBAR

Pemkab Dharmasraya Bentuk Tim Pemantau untuk Pastikan Suksesnya Kerja Bakti Massal

×

Pemkab Dharmasraya Bentuk Tim Pemantau untuk Pastikan Suksesnya Kerja Bakti Massal

Sebarkan artikel ini

KABAMINANG.com – Dharmasraya, Untuk memastikan pelaksanaan kerja bakti massal pada Sabtu 20 September 2025, Pemkab Dharmasraya akan membentuk tim pemantau. Kamis, 18 September 2025.

Tim beranggotakan para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Mereka akan ditugaskan ke seluruh nagari guna memastikan penyelenggaraan kerja bakti massal di nagari masing masing.

‎Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Dharmasraya Drs. Jasman Rizal, MM dalam keterangannya kepada wartawan di Pulau Punjung hari ini menjelaskan, perlu adanya tim pamantau untuk memastikan apakah seluruh nagari melaksanakan kerja bakti massal pada hari yang telah ditetapkan.

‎‎ “Karena ini adalah kegiatan yang terkordinasi secara nasional, maka kami harus memastikan semua masyarakat melaksanakan kerja bakti bersama,” tegas sosok yang biasa dipanggil pak JR ini.

‎Menurut JR, Bupati Dharmasraya Annisa Suci Ramadhani telah memerintahkan kepada seluruh camat di lingkungan Pemkab Dharmasraya untuk menggerakkan dan mengkordinasikan kegiatan kerja bakti massal di seluruh nagari pada hari yang ditentukan.

‎”Ibu bupati sudah perintahkan kepada seluruh camat untuk melaksanakan kerja bakti massal di nagari dalam wilayah masing masing,” imbuh JR.

‎Lebih jauh dijelaskan, kerja bakti massal di nagari mengambil sasaran pembersihan tempat ibadah, pembersihan pasar jika ada dan pembersihan tempat pembuangan sampah liar.

Sampah yang berhasil dikumpulkan ditimbang dan dipilah menjadi tiga bagian, pertama sampah organik, kedua sampah anorganik dan ketiga sampah residu. Sampah organik boleh ditimbun dalam lubang tanah, sedangkan sampah anorganik dan sampah residu dikirim ke TPA Sitiung V Rabusa.

‎‎”Saya minta seluruh camat benar-benar dapat melaksanakan amanah Ibu Bupati untuk menggelar kerja bakti massal di seluruh nagari. Kita akan melaksanakan pemantauan di hari pelaksanaan dan akan kita buat laporan kepada Ibu Bupati,” sebut JR.

‎Menurutnya, kegiatan ini sangat penting karena menyangkut kebersihan lingkungan yang masih memprihatinkan dan membutuhkan penanganan segera.

‎”Jika tidak segera diatasi, bisa saja berdampak pada kesehatan kita,” tambah JR.

‎ Ia berharap kerja bakti massal ini dapat berjalan lancar dan menjadi langkah awal untuk menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan nyaman bagi masyarakat.

‎(NT)