KABAMINANG.com, Sirukam, 25 Juni 2025 – Siapa yang tak kenal Sirukam Dairy Farm, sebuah destinasi yang kini menjadi ikon baru di Kecamatan Payung Sekaki, tepatnya di Nagari Sirukam, Kabupaten Solok.
Berawal dari tekad dan kerja keras dua putra daerah, Budi Budar dan Boy Ivan, Sirukam Dairy Farm kini menjelma menjadi pusat industri susu terpadu, agrowisata bernuansa alam, serta sentra edukasi yang menyatu dalam harmoni.
Didirikan dari nol, Budi dan Boy menceritakan bahwa motivasi mendirikan usaha ini tak hanya sebatas ekonomi, namun juga investasi jangka panjang untuk dunia dan akhirat.
“Ini adalah amal jariyah, manfaatnya terus mengalir. Kami ingin memberi kontribusi nyata bagi masyarakat,” ujar Budi dengan penuh keyakinan.
Industri Susu dan Pemberdayaan Lokal
Sirukam Dairy Farm saat ini memproduksi berbagai olahan berbasis susu, mulai dari fresh milk, natural cheese, mozzarella, cheese cake, yoghurt, kue sus, cinnamon coffee, hingga produk-produk berbasis atsiri. Semua produk ini dikembangkan dengan standar kualitas tinggi dan bahan baku lokal yang segar.
Uniknya, hampir seluruh tenaga kerja yang menggerakkan roda produksi merupakan warga lokal Nagari Sirukam.
“Kami berkomitmen memberdayakan masyarakat sekitar. Hanya tenaga spesialis tertentu yang kami datangkan dari luar,” tambah Budi, yang diamini oleh Boy.
Read More:
- 1 Pimpinan DPRD Kabupaten Solok Terima Aspirasi dan Curhat PGRI Terkait Kesejahteraan Guru
- 2 Ketua DPRD Kabupaten Solok Ivoni Munir Buka Pelatihan Etika dan Kepribadian IKA DPRD
- 3 Host Chanel Tendang Bebas Hafiz Ucapkan Selamat HUT Bhayangkara ke-79, Apresiasi Kinerja Polres Solok
KABAMINANG
Agrowisata dan Keindahan Alam Solok
Lebih dari sekadar industri susu, Sirukam Dairy Farm juga menjadi objek wisata agro yang mengedepankan keindahan alam Solok yang asri dan menenangkan. Hamparan hijau perbukitan, udara sejuk, serta interaksi langsung dengan proses peternakan dan produksi susu menjadikan tempat ini favorit bagi wisatawan lokal maupun luar daerah.
Boy Ivan, yang juga bertindak sebagai penanggung jawab lapangan, menceritakan bagaimana ia secara langsung mengawasi kualitas produk, mengelola tim karyawan, hingga menyambut kunjungan wisata edukatif.
“Setiap hari kami menerima pengunjung dari berbagai kalangan, termasuk keluarga, sekolah, dan mahasiswa,” ujarnya.
Pusat Edukasi dan Inovasi
Tak hanya untuk wisata, Sirukam Dairy Farm juga membuka lokakarya edukasi seputar pengolahan susu bagi pelajar dan mahasiswa. Program ini dirancang untuk memperkenalkan proses produksi susu mulai dari hulu hingga hilir, sekaligus menginspirasi generasi muda agar mencintai pertanian dan peternakan sebagai bidang yang potensial dan menjanjikan.
Dengan sinergi antara industri, wisata, dan edukasi, Sirukam Dairy Farm menjadi contoh sukses bagaimana usaha berbasis lokal dapat tumbuh dan menguatkan perekonomian masyarakat setempat.
“Kami ingin Sirukam Dairy Farm menjadi rumah bersama. Tempat belajar, tempat tumbuh, dan tempat berbagi manfaat untuk semua,” tutup Budi penuh harap.
(MB)