Kabaminang.com – Sorong, Papua Barat Daya, Dalam upaya meningkatkan kesejahteraan dan pembangunan di Papua, Rencana Induk Percepatan Pembangunan Papua (RIPPP) dan Sistem Informasi Percepatan Pembangunan Papua (SIPPP) resmi diluncurkan di Sorong, Papua Barat Daya. Acara ini dihadiri oleh berbagai pejabat dari Kementerian/Lembaga (K/L), Pemerintah Daerah, serta tokoh masyarakat Papua.
RIPPP merupakan sebuah perencanaan terpadu antarsektor dan daerah yang menekankan pada prinsip pengelolaan keuangan yang baik. Penyusunan RIPPP melibatkan kolaborasi antara K/L, Pemerintah Daerah, dan tokoh masyarakat Papua, dengan tujuan untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam setiap tahap pelaksanaan pembangunan.
Sementara itu, SIPPP adalah platform sistem informasi terintegrasi yang mendukung pelaksanaan RIPPP. Dengan adanya SIPPP, seluruh data dan informasi terkait percepatan pembangunan Papua dapat diakses dan dikelola secara lebih efektif dan efisien.
Dalam kesempatan tersebut, saya menyampaikan empat poin strategis untuk mendukung percepatan pembangunan Papua. Pertama, pentingnya menyusun dan mengimplementasikan desain program-program komprehensif yang berdampak langsung bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat dalam kerangka RIPPP 2022-2041. “Program-program ini harus nyata dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Papua,” ujarnya.
Read More:
- 1 Aksi Heroik Paskibraka Papua Barat Daya: Tetap Tegap Meski Nyaris Pingsan di HUT RI ke-80
- 2 Upacara Penurunan Bendera di Lapangan Puncak Jaya Berlangsung Khidmat Meski Lapangan Becek dan Berlumpur
- 3 Pacu Jalur dan Tabola Bale Meriahkan Perayaan HUT ke-80 RI di Istana Merdeka
Kedua, saya mengimbau agar pemanfaatan SIPPP dioptimalkan. “Sistem ini harus menjadi alat utama dalam pengelolaan dan pemantauan setiap aspek pembangunan, sehingga kita bisa memastikan setiap langkah yang diambil tepat sasaran dan sesuai kebutuhan,” tambahnya.
Ketiga, pentingnya memperluas pelibatan Orang Asli Papua (OAP) dalam penyusunan rencana aksi pembangunan percepatan Papua setiap periodenya. “Pelibatan OAP adalah kunci untuk memastikan aspirasi dan kebutuhan masyarakat Papua benar-benar terakomodasi dalam setiap kebijakan dan program pembangunan,” tegasnya.
Keempat, saya meminta agar program ini terus memastikan proses percepatan pembangunan yang sedang berlangsung dapat berjalan dengan efektif dan berkelanjutan. “Kita harus memastikan bahwa setiap inisiatif dan upaya yang kita lakukan hari ini dapat memberikan manfaat jangka panjang dan berkelanjutan bagi masyarakat Papua,” pungkasnya.
Dengan peluncuran RIPPP dan SIPPP, diharapkan percepatan pembangunan di Papua dapat berjalan lebih terstruktur, transparan, dan efektif, serta mampu menjawab kebutuhan dan aspirasi masyarakat Papua. Pemerintah berkomitmen untuk terus mendukung dan memantau pelaksanaan program ini demi mencapai tujuan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan. (b-One)
